Bedah Buku Bersama Bu Kanjeng

 

Belajar Menulis Gelombang 17

• Pertemuan Ketiga : Jumat, 8 Januari 2021
• Waktu : 19:00 s/d 21:00 WIB
• Pemateri : Sri Sugiastuti, M.pd
• Moderator : Aam Nurhasanah, S.Pd
• Topik : Bedah Buku Bersama Sri Sugiastuti, M.Pd (Kekuatan Silaturahmi)
• Peresume : Thoriq Hidayah, S.Pd.I (thoriqhidayah87@gmail.com)

Malam ini sebagai pemateri diklat dipertemuan ketiga Belajar Menulis Gelombang 17 adalah Ibu sri Sugiastuti, M.Pd. atau lebih dikenal akrab dengan sebutan Bu Kanjeng. Beliau banyak memotivasi peserta agar membuat buku Antologi, karena buku Antologi mampu membangkitkan semangat dan kepercayaan diri seorang penulis pemula.

Beliau diawal menyampaikan bahwa seorang penulis harus menata benar apa maksud dan tujuan dari menulis. Bisa saja demi kenaikan pangkat atau menambah investasi, akan tetapi alangkah baiknya jika menulis dilandaskan pada saling berbagi dan kita mampu mengaplikasikannya dalam bentuk sebuah buku yang nantinya buku tersebut akan memberikan manfaat bagi orang banyak. Beliau sudah membuat buku baik pribadi maupun buku Antologi, diantaranya:

Buku karya Bu Sri Sugiastuti, M.Pd

1. Catatan Motivasi dan Literasi

Buku ini bagian depannya diberikan Kata Pengantar oleh Bp. Dr. Marzuki, M.Pd selaku Widya Iswara dari Jawa Timur. Beliau memberikan sambutan bahwasannya menulis hendaklah dengan kekuatan silaturahmi dan komunikasi. Buku ini berasal dari kumpulan tulisan-tulisan Bu Kanjeng di blognya. Buku ini banyak berisi tentang motivasi-motivasi dalam menulis dan membaca. Beliau mengutip sebuah kata-kata bijak dari Ki Hajar Dewantara yakni, " Hendaklah seseorang itu mampu memberikan manfaat bagi dirinya sendiri, bangsa indonesia, dan orang lain." 

2. The Stories of Wonder Woman

Buku ini berisi tentang para sahabat yang telah berjuang bagaiman ketika mendapatkan paket kehidupan dari Allah SWT. Bagaimana mereka menerima ujian dan menghadapi masalah dan menyelesaikannya. Buku ini diharapkan menjadi obat bagi orang yang sedang menghadapi masalah baik dari segi kekurangan harta, sakit ataupun masalah dalam rumah tangganya.

3. Wo English is Soeasy Kids

Buku ini merupakan buku pengayaan bagi anak pemula yang ingin belajar bahasa inggris. Buku ini terdiri dari 70 unit dengan situasi yang berbeda. Tiap unit terdiri 4 bagian, kosa kata, contoh percakapan, latihan dan catatan yang harus diingat. Adapun evaluasi dilakukan setiap 5 unit sudah terselesaikan.

4. Catatan Corona Bu Kanjeng

Semua harus tunduk pada Covid-19 kecuali seorang penulis, yang teteap menulis terlebih seputar Covid-19. Buku ini berisi bagai petualangan dari penulis dalam mengejar dan mengusir Covid-19 agar segera hilang dari tanah Nusantara.

Setelah saya mengikuti diklat malam ini, maka dapat saya simpulkan bahwa dalam membuat sebuah buku maka kita tidak lepas dari membaca, baik membaca buku yang hardcopy ataupun membaca suatu keadaan sekitar kita. Membaca keadaan tidak akan lepas dari sebuah empati, silaturahmi dan sebuah komunikasi yang dibangun. Empati karena kita merasa tergerak, silaturahmi dengan kita turun dan melihat keadaan, serta komunikasi untuk menggali informasi yang kita butuhkan.